PROFILE
TAMAN
PENDIDIKAN LENTERAHATI
# Penitipan Anak, # Kelompok
Bermain,
# Taman Kanak-Kanak
===================================================
PENGANTAR
Dalam beberapa tahun
terakhir ini terdapat kecenderungan baru di masyarakat Indonesia, khususnya di
kalangan keluarga-keluarga muslim, untuk sedini mungkin memasukkan anak-anaknya
ke Lembaga Pendidikan Playgroup yang menawarkan konsep pendidikan yang beraneka
rupa namun memiliki ciri khusus keagamaan Islam. Perkembangan baru ini sangat
menarik, selain semakin memacu Lembaga Pendidikan Playgroup untuk meningkatkan
kualitas penyelenggaraan pendidikannya, sehingga memberikan konstribusi yang
signifikan bagi dunia pendidikan negeri ini, juga akan membawa implikasi bagi
masa depan umat dan bangsa pada khususnya berkenaan dengan pengembangan sumber
daya manusia.
Oleh karena itu
pendidikan pra sekolah kini mendapatkan perhatian besar, tidak saja dari
masyarakat luas, tetapi juga dari kalangan akademisi. Pendidikan pra sekolah
dinilai menjadi pendidikan yang menjadi dasar bagi pendidikan sesudahnya.
Mendidik anak tidak dapat secara asal-asalan, dikarenakan nilai penting
pendidikan usia dini. Hal ini mengingat pendidikan tidak dapat dilaksanakan
secara mendadak langsung ketika anak sudah besar. Justru ketika masih kecil
itulah pendidikan perlu direncanakan sebaik mungkin, karena meletakkan dasar dan
pondasi. Pendidikan lanjutan tinggal meneruskan apa yang telah diperoleh ketika
kecil. Pendidikan dalam bentuk pembiasaan, penanaman nilai-nilai, serta
aspek-aspek dasar terjadi ketika anak-anak masih kecil. Untuk itulah setiap
lembaga pendidikan pra sekolah harus memiliki dasar-dasar seperti itu secara
kokoh dan komprehensif.
Namun
akhir-akhir ini juga terdapat perkembangan baru, yaitu kecenderungan “kecemasan
masa depan” yang terlampau besar, ketakutan semacam ini terutama dirasakan di
kalangan tertentu dalam masyarakat kota besar, yang menyusul kemudian muncul
usaha untuk memperkenalkan berbagai kegiatan belajar sejak usia dini yang
dipercepat, tanpa menunggu waktunya tiba masa sekolah. Fenomena ini memang
menunjukkan bahwa semakin baik tingkat kesadaran akan pendidikan. Namun di
balik itu terdapat hal-hal yang memprihatinkan dimana seringkali pendidikan
yang diberikan terlalu sarat dengan hal-hal yang bersifat akademisi, dan
cenderung melupakan jati diri pendidikan pra sekolah yang semestinya, serta seringkali
kurang memperhatikan tumbuh kembang anak. Dikalangan pendidik fenomena ini
cukup merisaukan mengingat masa pra sekolah merupakan masa pembentukan
aspek-aspek dasar serta kecerdasan dan yang terpenting adalah pendidikan karakter yang sifatnya holistik. Dapat dibayangkan apabila pendidikan
pra sekolah terlalu mementingkan aspek kognitif dibanding aspek-aspek yang
lainnya maka masa kanak-kanak mereka menjadi muram dikarenakan kehilangan modal
belajar yang berupa positive mental, global learning, happy learning, dan
positive supporting yang mengagumkan.
MENGENAL
TAMAN PENDIDIKAN LENTERAHATI
Berdasarkan hal tersebut maka setelah dikaji oleh Tim Akademik bersama konsultan ahli Taman Pendidikan LENTERAHati maka lahirlah metode Berkarakter dengan pendekatan Multiple Intelligence dengan mengedepankan konsep pembelajaran yang komprehensif
Prinsip belajar berkarakter dengan pendekatan Multiple Intelligence sudah dimulai sejak awal tahun 2006. Pada waktu itu sudah diajarkan oleh para ahli pendidikan bahwa apabila anak tidak diaktifkan secara mental dan fisiknya apa yang masuk ke otak mereka tidak akan mudah dicerna dan akibatnya tidak menjadi milik anak. Sudah menjadi alamnya bahwa anak kecil tidak mau diam tetapi selalu ingin bergerak, apalagi anak-anak yang jumlah neuronnya ratusan milyar. Di pihak lain tidaklah dapat dipungkiri suatu fenomena di masyarakat bahwa “Anak Cerdas” demikian bagi orang tua atau pengasuh sering menimbulkan rasa jengkel dan penasaran.
Bila dipahami kreatif yang berdasarkan kreteria multiple Intelligence sebenarnya ada dua jenis. Yang pertama, kreatif dapat hanya muncul dalam bentuk pikiran atau ide. Yang kedua, anak yang kreatif lalu diikuti dengan aktif, hal ini pada umumnya terjadi pada anak usia dini. Jadi aktif dan kreatif sebetulnya bergabung menjadi satu yang tidak terpisahkan bahwa anak diajak untuk inovatif dengan pengertian mampu menciptakan dan membuat improvisasi dengan tetap memiliki karakter yang baik, karena bila kemampuan aktif, kreatif dan inonatif tidak dibarengi dengan karakter yang baik maka akan menciptakan pribadi yang tidak dapat menjawab tantangan zaman karena lebih mengandalkan unsur intelektual dan egoisme pribadi.
Untuk itu kurikulum yang digunakan di Taman Pendidikan LENTERAHati disusun berdasarkan unsur Karakter, Multiple Intelligence, dan Islami.
Suasana belajar yang bebas dan bertanggung jawab menjadi cirinya. Anak diberi kebebasan memilih aktifitas-aktifitas dan materi-materi yang dirancang sesuai dengan fisik alamiah dan perkembangan fisiologisnya dibawah pengawasan dan pembimbingan guru. Dengan kata lain mengarahkan anak agar mandiri penuh percaya diri, berimprovisasi dan menggunakan kreatifitasnya dalam belajar dengan tetap ada pendampingan dan pengarahan dari guru yang lebih dahulu mengalami kehidupan namun tetap disesuaikan dengan kondisi dan tuntutan zaman (kontekstual) dengan berdasarkan tuntunan agama Islam.
Arah Islami di Taman Pendidikan LENTERAHati adalah memberikan dasar pribadi yang Sholeh. Perlu untuk kembali mengaktualisasikan konsep pribadi sholeh dalam dunia pendidikan anak sebagai visi hasil pendidikan. Secara harfiah kata sholeh diterjemahkan baik, namun cakupan baik disini meliputi Khair; baik yang terpilih, Thayyib : baik secara kualitas, Hasan: baik dalam perasaan, Ma'ruf : baik yang dikenal oleh masyarakat: Birr; kebaikan berupa ketulusan dan peribadatan, Mumtaz; baik dalam arti unggul, keenam pengertian tentang kebaikan tersebut terangkum dalam kata sholeh, berarti anak yang sholeh adalah anak yang, terpilih, berkualitas, tulus dalam peribadatan, berbuat sesuai kepatutan, serta unggul dan ini merupakan sarana pembentukan pribadi yang berkarakter sesungguhnya.
VISI
Merupakan tempat untuk menyemaikan anak didik yang berkarakter dan kreatif inovatif sehingga menghasilkan calon anggota keluarga yang memiliki jati diri yang penuh rasa ingin tahu yang tinggi, terampil dalam hidup sehari-hari, mampu berteman yang memadai melalui proses belajar, mengajar, bermain sambil belajar yang nyaman dan menyenangkan.
MISI
1. Mewujudkan
dan melaksanakan paradigma belajar yang berwawasan learning to think, learning
to do, learning to life together, dan learning to be your self dalam suasana
yang nyaman dan menyenangkan.
2. Membangun
anak didik untuk memiliki keunggulan yang kreatif, cerdas, sehat, modern,
peduli/peka dengan berdasar pada budaya bangsa dan kehidupan yang Islami.
3. Membangun
kesejahteraan bersama dan bersama membangun kesejahteraan secara berimbang
spiritual dan material.
4. Menghayati
dan merealisasikan setiap amanah/kepercayaan yang diberikan orang tua dan pihak
lain secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab.
MOTO
Modern, Berkarakter, Cerdas dan Islami
KURIKULUM
Pembelajaran Taman Pendidikan LENTERAHati menggunakan Kurikulum Nasional
yang dikembangkan dengan berbagai macam muatan lokal yang dirancang dengan ciri
khas sendiri dan terintegrasi dengan nilai-nilai Islam pada setiap
pengembangannya dengan tidak melupakan keberagaman kecerdasan anak melalui
pembelajaran yang mengembangkan Multiple Intelligence.
Pendidikan Budi pekerti menjadi perhatian yang utama dan pertama di Taman
Pendidikan LENTERAHati. Oleh karena itu Budi Pekerti menjadi master dalam model
pembelajaran di Taman Pendidikan LENTERAHati. Nilai-nilai budi pekerti kita
kembangkan sejak sedini mungkin, karena nilai-nilai ini akan sangat penting
sebagai bekal dalam mengarungi kehidupannya kelak. Setiap Guru adalah Guru budi
pekerti yang senantiasa memberikan ketauladanan bagi anak didiknya.
SISTEM PEMBELAJARAN
Di sisi lain keberbedaan kecerdasan anak juga sangat kami hargai dengan pembelajaran yang mengembangkan Multiple Intelligence. Sehingga kemampuan anak akan berkembang sesuai dengan kecerdasannya masing-masing. Oleh karena itu, di Taman Pendidikan LENTERAHati program kegiatan yang sebelumnya ekstrakurikuler dimasukkan ke dalam kegiatan intrakurikuler, misalnya : menari, menyanyi, dan bimbingan baca Al Quran dengan metode Iqra.
Satu Kelas Dua Guru
Untuk lebih tercapainya
hasil pembelajaran dan pelayanan yang lebih maksimal terhadap anak, maka
di Taman Pendidikan LENTERAHati satu kelas dibimbing oleh dua orang Guru
dan didampingi oleh oleh sarjana Psikologi/BK diharapkan dapat memantau setiap
saat perkembangan anak.
Pengenalan Bahasa
Inggris
Masa usia Pendidikan
Anak Usia Dini ( pra sekolah ) adalah masa emas dalam belajar bahasa,
maka kami akan memperkenalkan percakapan bahasa inggris dalam kegiatan belajar
sehari-hari.
Konsep Pembelajaran
Play, Learn, and Grow
Together with Islamic Character
Field Trip / Kayawisata
Obyek-obyek yang dikunjungi antara lain : Pemadam Kebakaran, Polisi, Kantor Pos, Panti Asuhan, Kantor Pemerintah, Pasar, dll.
Program Penunjang
Program yang lain dan Special Event yang kami laksanakan dalam rangka menunjang kurikulum adalah :
·
Memperingati Hari besar Islam
·
Memperingati Hari Besar Nasional
·
Home Visit
·
Pekan Budaya
·
Guru Tamu
·
Manasik Haji
·
Sainstic day
·
Book Week
·
Cartoon’s Day
·
Cooking
·
International day
·
Mother’s Day
·
Garden Party
·
Colour’s Day
·
One Day with Daddy
·
Family day
·
Fun Water,
·
Fruits & Vegetables Days, dsb
·
Outbound Day
·
Talent's day
PROGRAM PENGEMBANGAN HOLISTIK
1. Membangun
konsep diri.
2. Mengasah
spiritual.
3. Membangun
dan melatih kebiasaan.
4. Mengembangkan
proses kreatif.
5. Mengembangkan
kecintaan pada budaya.
6. Membina
kedisiplinan.
7. Melatih
berpikir kritis.
8. Melatih
kepekaan sosial.
9. Melatih
kecintaan pada lingkungan.
10. Mengembangkan
wawasan sosial yang global.
11. Pengenalan
teknologi.
12. Membangun
kemandirian.
SARANA DAN PRASARANA
1. Ruang
bermain out door berupa seperangkat alat permainan outbound untuk
peningkatan kemampuan motorik dan kepercayaan diri.
2. Ruang
bermain in door dan out door yang aman
3. Ruang
pusat sumber belajar (library kids).
4. Ruang
audio visual dan komputer (lab kids).
5. Ruang
kelas yang representatif
6. Tenaga
pengajar profesional, terlatih, dan handal
7. Free internet untuk Orangtua
PENILAIAN PEMBELAJARAN
Untuk memberikan informasi perkembangan anak secara rutin kepada orangtua murid, maka Taman Pendidikan LENTERAHati menggunakan Sistem Penilaian sebagai berikut :
A. Weekly Report
B. Tri Moon Report
LEVEL PENDIDIKAN
A. Penitipan
Anak (Usia 1 – 6 tahun)
B. Kelompok
Bermain
- Playgroup A : Umur 2-3 tahun
- Playgroup B : Umur 3-4 tahun
C. Taman
Kanak-Kanak (4-6 tahun)
KELEMBAGAAN
Taman Pendidikan LENTERAHati adalah lembaga pendidikan Pra
Sekolah yang berada pada naungan
LENTERAHati.
LEMBAGA PSIKOLOGI, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
Akte
Noratis : Indah Purwani, SH no. 88/21 Desember 2011
Panitra
Pengadilan Negeri : W25/U1/HK.03/XII/2011
KEPENGURUSAN
LEMABAGA LENTERAHati
|
|
Ketua
|
: Dr. MA Muazar Habibi, S.Psi.,M.Pd
|
Sekretaris
|
: Ubaidillah, SE
|
Bendahara
|
: Dina Nurlaily Aprinaida, S.Psi
|
Taman Bermain Dan
Taman Kanak-Kanak
|
|
Pengelola/Direktur
|
: Dr. MA Muazar Habibi, S.Psi.,M.Pd
|
Manajer
Operasional
|
: Baiq Yuli Darta, S.Psi
|
Kepala
TPA dan PG
|
: Herlina Yunita, S.Pd
|
Kepala TK
|
: Siti Aisyah, S.Pd
|
LOKASI
Komplek Ruko Jl. Gili Trawangan No. 1A (Pertigaan Dr.
Soetomo– Jl. Gili Trawangan) Taman Karang Baru Mataram Nusa Tenggara Barat mobile
phone : 0818361219
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Masukan & Saran Kami Butuhkan. Terimakasih